Listberita.id – Pemasangan Bronjong Pengamanan Tebing Sungai Batang Tapan, Kenagarian Kampung Tengah, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan Diduga Asal-Asalan (21/7/2024).
CV. MARENATA PRATAMA selaku pelaksanaan kegiatan pemasangan Bronjong, yang bersumber dari Dana Siap Pakai ( DSP) Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD), sejumlah Rp 1.498.203.000,- di kerjakan tanpa pengawasan, dari pihak terkait terkesan asal asalan.
Hasil pantauan Wartawan Redaksisatu.id, di lokasi melihat masyarakat setempat mengambil batu, dari sungai alam Batang Tapan dan lasung, di isi ke kawat Bronjong tanpa di awasi oleh tenaga ahli pemasangan Bronjong.
Sehingga mereka tidak paham bagaimana sistem cara tahapan, pemasangan Bronjong sesuai dengan spesifikasi sesungguhnya.
Seharusnya ada pelaksana lapangan untuk menguji kepadatan tanah, atau batuan yang di isi ke kawat Bronjong karena struktur Bronjong cukup panjang.
Di lokasi pemasangan Bronjong tidak ada terlihat goetextile dan keselamatan, kesehatan pekerja di abaikan. di katakan demikian karena mereka tidak memakai helm dan Septy.
Dikatakan oleh salah seorang anggota LSM Investigasi, intelijen LP. KPK ‘Japris, proyek ini sempat terhenti karena tidak sesuai dengan spek” perjanjian dari pihak BPBD kabupaten pesisir Selatan.
Bronjong yang sudah di pasang di bongkar kembali dan di pasang mulai dari awal pemasangan Bronjong ” ujar nya.
Japris menambahkan bahwa masyarakat setempat mengatakan, mereka sudah beberapa kali memasang Bronjong di lokasi itu material batu di ambil, dari sungai Batang Tapan tidak ada yang di beli dari kuari ” ungkap nya.
Di konfirmasi pihak BPBD kabupaten pesisir Selatan melalui via WhatsApp, yang tidak kita sebutkan namanya belum ada jawaban.
Dan begitu juga dengan Wali nagari Kampung Tengah, Kecamatan Ranah Ampek hulu Tapan ,kabupaten pesisir Selatan, provinsi Sumatera barat belum ada jawabannya.(Erichan).