Seorang Janda Lansia Terima Bantuan Kades Tajur Apa Itu!!

- Advertisement -
BOGOR – Merebaknya peristiwa kurang perhatiannya Mak Sanik, seorang janda lanjut usia (lansia) yang berusia 80 tahun.
Wanita janda lansia ini merupakan warga Kampung Parung Ponteng, Desa Tajur, Kecamatan Citeurep Kabupaten Bogor.

Diberitakan sebelumnya, Mak Sanik seorang janda merupakan warga RT 01, Rw 07 Kampung Parung Ponteng, Desa Tajur, Kecamatan Citereup mengeluhkan tidak mendapatkan bantuan dari Pemerintah setempat. Pada Kamis, (9/1/2025).

BACA JUGA  Tidak Ada Informasi Publik, KORPRI Cibinong Menyalahi Aturan

Kepala Desa Tajur, Ade Safrudin, menyampaikan kepada awak media terkait persoalan seorang janda lansia kurangnya perhatian.

Ia mengatakan, nenek Sanik memang dua tahun yang lalu sebelumnya, Ia telah mendapatkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), akan tetapi nenek Sanik sekarang tidak dapat, dikarenakan ia mengalami kehilangan identitas KTP.

Oleh sebab itu, Ade Safrudin menyampaikan, sering himbau berulang kali kepada warga untuk mendata ulang identitas masing-masing.

BACA JUGA  TMMD ke-120 Gencarkan Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas

“Kami sering sampaikan ke warga juga. Karena itu penting, agar membantu kepada warga yang membutuhkan, layak atau tidak mendapatkannya,“ ujar Ade pada Jum’at, (10/01/2024).

Ade juga mengatakan, sebetulnya keluarga nenek Sanik ini mempunyai rumah atau tempat tinggal, yang berposisi diatas.

“Jadi yang saat ini disinggahi nenek Sanik adalah tempat anaknya, dan itu juga tempat tinggal nenek Sanik ini merupakan lahan tanah garapan,” ungkap Ade.

BACA JUGA  Proyek Normalisasi 11M Kabupaten Bogor Diduga Kongkalikong

Ade menambahkan, menurutnya, ini yang merupakan dilema olehnya. Sebab, hal itu yang seharusnya di data dan bagi penerima bantuan itu disesuaikan dengan identitas.

“Memang nenek Sanik sudah berulang-ulang kali oleh anaknya untuk menyarankan tinggal dirumah yang layak, tetapi dia lebih senang tinggal di gubuk itu,” jelasnya.

Ade juga berterimakasih kepada sejumlah awak media yang telah membantu dan memberikan masukan kepadanya.

BACA JUGA  Pemerintah Kabupaten Bogor, Tingkatkan Dana Bos Melalui Penyuluhan

“Jadi dengan media, kami jadi tahu persoalan ini, agar kami juga akan tingkatkan lagi untuk melakukan peninjauan ulang serta pendataan keseluruhan di wilayah desa Tajur,” ungkapnya.

“Dengan adanya pemberitaan sebelumnya, kami berterimakasih. Alhamdulillah dari hal tersebut juga nenek Sanik sudah mendapatkan bantuan.

Semoga menjadi keberkahan bagi nenek Sanik dan kita semua,” tutupnya. (M. Fazar Sutiono).

BACA JUGA  Pembangunan Rekonstruksi Jalan Cinangneng-Tenjolaya PUPR Perlu Dievaluasi
- Advertisement -
Must Read
- Advertisement -
Related News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini